10 Kesalahan Blogger Baru Dalam Mempromosikan blognya

Ini adalah tulisan terjemahan. Anda dapat membaca tulisan aslinya di sini.

Tulisan ini terinspirasi ketika saya mendapatkan sebuah pertanyaan: ”Apa saja sepuluh kesalahan yang biasanya dilakukan oleh blogger ketika mereka berusaha membuat orang lain tertarik pada blognya?”

Pada awalnya saya hanya mengetahui tiga atau empat alasan saja, tetapi saya berusaha memikirkannya sampai akhirnya mampu membuat 10 daftar. Berikut adalah daftar 10 kesalahan yang sebaiknya dihindari oleh blogger baru dalam mempromosikan blognya.

1. Berlebihan Mempromosikan Diri

Kebanyakan, beberapa blogger baru mempromosikan postingan mereka ke Digg, Reddit, StumbleUpon, mengirimkan alamat blog mereka melalui email kepada setiap orang yang dikenalnya, ngetwitt postingan terbaru, dan membagi link blog melalui Facebook. Semua itu sama sekali tidak salah, tetapi jika tujuannya untuk meraih pengaruh di dalam sosial media, Anda dituntut tidak hanya terus menerus membagikan konten milik pribadi saja. Kecuali jika Anda mau dijuluki sebagai tukang spam.

Promosikanlah juga tulisan-tulisan yang bagus dari sumber lain seperti blog teman dan video lucu dari youtube. Blogger yang smart akan mengajak berteman dengan blogger yang memiliki pengaruh di dalam sosial media, dan bertukar mempromosikan konten mereka.

2. Hanya Fokus Mempromosikan Konten

Tidak peduli apakah Anda seorang yang hebat dalam berpromosi, yang lebih dahulu Anda perlukan adalah memastikan bahwa Anda sudah memiliki konten yang hebat terlebih dahulu. Jika Anda telah memiliki konten yang bagus, dengan mudah dapat dioptimalkan dengan cara mempromosikannya. Jika Anda tidak mampu memenuhi keinginan pembaca Anda, maka mereka tidak akan kembali lagi mengunjungi blog Anda.

3. Terlalu Banyak Sasaran Komunitas

MyBlogLog, StumbleUpon, Reddit, Dig, Twitter, My Space, Facebook: dari mana Anda mulai? Sayangnya, hampir semua blogger baru memulainya dengan semua [atau bahkan lebih] dari daftar tersebut.

Jalan yang lebih efektif sebenarnya adalah dengan memutuskan mengambil salah satunya saja dan fokus. Jika blog Anda adalah tentang isu perempuan, misalnya, Anda dapat memfokuskan diri untuk membangun komunitas dan aktif berpromosi di Kirtsy.Com, atau berpartisipasi dalam Networked Blog yang sejenis. Mereka itulah audience yang Anda perlukan, karena mereka akan kembali, berkomentar dan saling berbagi informasi dengan yang lain.

4. Melupakan Blogger Lain

Beberapa blogger baru terkadang melupakan untuk membentuk sebuah komunitas dengan beberapa blogger di sekitarnya. Blog adalah sebuah komunitas mikro. Ketika saya memulai blog ini, saya membaca blog-blog paling top di sosial media. Berinteraksi dengan penulisnya. Membuat janji untuk bertemu. Dengan berteman satu sama lain, menjadikan mereka mengingat blog saya dalam pikiran mereka. Tulisan dan link menuju blog kita akan mengikuti dengan sendirinya.

5. Tidak Berkomentar Di Blog Lain

Salah satu sarana yang paling efektif adalah dengan berkomentar. Tunjukkanlah interaksi di dalam komunitas yang memiliki persamaan topik. Secara natural mereka akan berkunjung ke blog Anda dan berinteraksi juga dengan komunitas baru yang telah Anda miliki.

6. Tidak Menghargai Pertemuan Offline

Tidak ada yang mampu membuat saya menginginkan membaca sebuah blog kecuali telah memiliki sebuah interaksi antar muka dengan pemiliknya. Pernah bertemu, memiliki sebuah hubungan secara lebih personal, meski bukan berarti mengetahui semuanya dengan baik, membuat saya ingin membaca apa yang ditulis di blognya.

Jangan membatasi diri untuk berhubungan dengan blogger lain melalui hubungan online saja.

7. Berpikir Anda Jauh Lebih Pintar Dari Siapa Saja

Ketika Anda sudah mulai menyerang, membandingkan atau berargumentasi dengan blogger lain tentang topik blog Anda, saat itulah Anda mulai kehilangan pembaca. Hal ini bukan hanya berlaku untuk blogger. Dikehidupan juga berlaku hal sama. Bayangkan satu orang di kantor Anda yang memiliki sifat arogan. Orang yang selalu ingin menang sendiri, selalu mengkoreksi tindakan orang lain dan ’tahu segalanya’.

Apakah Anda menyukainya? Apakah Anda peduli dengannya? Jangan menjadi seperti orang tersebut.

8. Hanya Meminta Tanpa Memberi

Berbagi adalah salah satu hal yang paling penting dalam sosial media. Jika Anda hanya berfokus pada blog Anda sendiri, melupakan menulis guest post di blog teman, tidak memberikan ijin blogger lain untuk menulis guest post di blog Anda, Anda akan kehilangan salah satu kesempatan untuk mempromosikan blog Anda dengan semestinya.

Ketika ada seseorang yang bertanya meminta saran, bantulah dengan sukarela. Jika seseorang meminta Anda menulis guest post di blognya, lakukan. Jangan meminta balasan. Semua akan kembali berlipat.

9. Menjadikan Blog Anda “Kandang Iklan”

Tidak ada yang salah dengan menempatkan iklan di blog Anda. Tetapi ketika Amda baru berkunjung ke sebuah blog baru dan mendapati 5o iklan afiliasi, beberapa widget yang bertuliskan ’buy this’, banner yang kelap-kelip, dan berbagai tombol iklan di mana-mana, besar kemungkinan Anda tidak akan kembali.

Ya, Anda pasti terkesan dengan cerita blogger lain yang berpenghasilan 6 digit setiap bulannya dan semua bisa berkesempatan mendapatkannya, tetapi $.13.68 yang Anda dapatkan di akhir bulan dari 7 iklan yang berbeda tidak sebanding dengan usaha teman yang telah mengklik dan terpaksa melihat.

10. Anda Lupa Menambahkan Point Anda

Saya tidak dapat menambahkan satu hal lagi yang bagus untuk dihindari sebagai kesalahan mempromosikan blog. Bantu saya dengan menawarkan ide Anda di kolom komentar.

Catatan: Dengan membuat satu postingan ini saja, Jason Falls menerima 82 komentar dan 13 trackback [15 dengan saya] menuju blognya.

Sumber : Isnuansa.com
Read More......
 

ikuti saya

ID
ardi.romdani@yahoo.com
Visit MyBlogLog and get a signature like this!
Travel blogs & blog posts
Resorts Blogs - Blog Catalog Blog Directory
Travel Blogs
Free Automatic Backlink